Cara Mudah Membuat Linux Ubuntu 11.04 Semakin Menarik

Pertama: Atur Repository Ubuntu

Buka Ubuntu Sofware Source (USC). Edit - Software Sources. Pada tab pertama (Ubuntu Software) centang semua opsi repository. Dan pada Tab kedua (Other Sofware) centang opsi "Canonical Partners". langkah pertama ini akan membuat Ubuntu memiliki sofware versi terbaru.
Bagi pengguna DVD repository Ubuntu 11.04 tambahkan repository melalui Ubuntu Sofware Center - Software Sources. Lalu pada tab Other Software klik "Add Volume" kemudian masukkan DVD repository Ubuntu 11.04.

Kedua: Atur Visual Efek Ubuntu

Jalankan efek visual. Sebelumnya install dahulu driver kartu grafisnya melalui "System - Administration - Additional Drivers". Biasanya Ubuntu memiliki kemampuan untuk mendeteksi kartu grafis yang kita miliki, namun bila tidak terdeteksi, silahkan lakukan konfigurasi secara manual (hardware configuration tool). Silahkan googling untuk mendapati cara konfigurasi secara manual bagi driver yang tidak/belum terdeteksi oleh Ubuntu.

System - Appreance Preferences - Visual Effect untuk aktifkan Compiz Fusion
Ketiga: Atur Font Ubuntu

System - Appreance Preferences - Fonts untuk mengatur ukuran font
Bila font terasa terlalu besar (ukuran 11) kita dapat merubahnya menjadi 9 atau 10 atau sesuai dengan keinginan kita. Caranya buka melalui System - Appreance Preferences dan pilih tab "Fonts". Di sini kita juga dapat mengatur themes, background dan visual effects. Bagi yang telah menjalankan Langkah Kedua diatas, aktifkan efek visual di sini (pada tab Visual Effect).

Keempat: Atur Search Engine Google

Klik kanan pada kotak search dan pilih "add to search bar"
Secara default, Ubuntu menggunakan Google Custom Search Engine dan bukan Google.co.id. Caranya pada Firefox install add-ons "Add to Search bar". Kemudian kunjungi google.co.id (arahkan kursor) klik kanan pada "Google search text area" lalu klik "add to search bar".

Beri nama Search Engine
Beri nama search engine tersebut, misalnya "Google Indonesia".

Manage Search Engine
Selanjutnya pada search bar Firefox (klik kiri) pilih "Manage Search Engine". Bila mau kita dapat menghapus (remove) Google Ubuntu Custom Search. Dan untuk memudahkan kita "Move Up" Google.co.id

Bagi pengguna opera dapat membaca di tutorialnya di halaman ini.

Kelima: Tambahkan Applet Pada Gnome Panel

Add to Panel
Tambahkan Applet pada Gnome Panel, caranya pada Gnome Panel klik kanan, lalu pilih "Add to Panel" tersedia banyak applet, dan favorit Waroeng Ubuntu adalah "Force Switch" suatu applet yang berguna untuk mematikan suatu aplikasi yang sedang berjalan secara paksa.

Tambahkan applet favorit pada top panel, misalnya Google Chrome, Kill Switch
Tambahkan applet favorit pada bottom panel, misalnya Gedit, Terminal, Synaptic
Keenam: Install Ubuntu Restricted Extras

Bagi yang tidak memilih opsi download dan install aplikasi tambahan (seperti flash, java dan codec-codec multimedia) maka buka Ubuntu Software Center dan Install Ubuntu Restricted Extras. Atau jalankan melalui terminal "sudo apt-get install ubuntu-restricted-extras".

Ketujuh: Install Medibuntu Repository

Medibuntu merupakan repository bagi aplikasi-aplikasi Ubuntu yang karena satu dan lain hal tidak dapat digabungkan ke Repository Utama Ubuntu, antara lain disebabkan karena masalah perbedaan Legalitas Sofware di sistem hukum masing-masing negara. Buka terminal dan salin perintah dibawah ini (ctrl+c untuk menyalin dan pada terminal tekan shift+ ctrl+v untuk mempaste).

sudo wget --output-document=/etc/apt/sources.list.d/medibuntu.list http://www.medibuntu.org/sources.list.d/$(lsb_release -cs).list && sudo apt-get --quiet update && sudo apt-get --yes --quiet --allow-unauthenticated install medibuntu-keyring && sudo apt-get --quiet update

Juga jalankan perintah berikut:

sudo apt-get --yes install app-install-data-medibuntu apport-hooks-medibuntu

Perintah pertama untuk memunculkan aplikasi-aplikasi Medibuntu di Ubuntu Sofware Center sedang untuk perintah kedua berguna agar dapat melakukan "crash report" dan melaporkannya kepada Medibuntu Bugtracker.

Kedelapan: Install GetDeb dan PlayDeb

GetDeb berguna untuk menambahkan aplikasi-aplikasi yang belum tersedia di repository Ubuntu, sedangkan PlayDeb adalah aplikasi untuk menambahkan jumlah software game di Ubuntu. 

Tambahkan repository GetDeb di sini. Sedangkan untuk repository PlayDeb tambahkan di sini.

Kesembilan: Install Aplikasi-Aplikasi Favorit

Cari dan tambahkan aplikasi-aplikasi yang kita butuhkan melalui Ubuntu Software Center, atau dapat menggunakan Synaptic Package Manager (System - Administration - Synaptic Package Manager).

BAGIAN KEDUA

Bagian kedua dari artikel kali ini adalah membahas aplikasi pengganti dari aplikasi-aplikasi  yang biasa digunakan di Windows. Gunakan Ubuntu Software Center (USC), Synaptic Package Manager atau Terminal untuk menginstall aplikas-aplikasi di bawah ini.

1. Anti Virus

Di Windows ada AVG, Kaspersky sedang di Ubuntu ada ClamAV dan avast!. Install ClamAV (di USC bernama Virus Scanner).

Install ClamAV

sudo apt-get install clamav clamtk

Jalankan melalui  Application - Accessories - Virus Scanner.

Install Avast

wget http://files.avast.com/files/linux/avast4workstation_1.3.0-2_i386.deb && sudo dpkg -i avast4workstation_1.3.0-2_i386.deb

Jalankan Avast melalui Application - Accessories - avast! Antivirus.

2. Java

Java sangat penting untuk membuka aplikasi yang membutuhkan Java di browser. Misalnya bila kita akan upload foto di situs Facebook.

Install Java

sudo apt-get install sun-java6-jre sun-java6-plugin equivs

3. Multimedia

Di Windows ada Windows Media Player, Real Player. Dengan Ubuntu multimedia dapat menggunakan VLC, MPlayer. Agar aplikasi multimedia dapat berjalan di Ubuntu, maka dibutuhkan banyak codec multimedia. Menginstall VLC dan MPlayer akan menginstall banyak codec multimedia.

Install VLC dan MPlayer

sudo apt-get install vlc mplayer

Install Paket Yang Umum Digunakan

sudo apt-get install libxine1-ffmpeg gxine mencoder mpeg2dec vorbis-tools id3v2 mpg321 mpg123 libflac++6 ffmpeg libmp4v2-0 totem-mozilla icedax tagtool easytag id3tool lame nautilus-script-audio-convert libmad0 libjpeg-progs libquicktime1 flac faac faad sox ffmpeg2theora libmpeg2-4 uudeview flac libmpeg3-1 mpeg3-utils mpegdemux liba52-0.7.4-dev

Install Gstreamer

sudo apt-get install gstreamer0.10-ffmpeg gstreamer0.10-fluendo-mp3 gstreamer0.10-gnonlin gstreamer0.10-pitfdll gstreamer0.10-sdl gstreamer0.10-plugins-bad-multiverse gstreamer0.10-schroedinger gstreamer0.10-plugins-ugly-multiverse totem-gstreamer

Lebih Banyak Codec Multimedia

sudo apt-get install gstreamer-dbus-media-service gstreamer-tools ubuntu-restricted-extras

DVD Support

sudo apt-get install libdvdread4 && sudo /usr/share/doc/libdvdread4/./install-css.sh

Flash

sudo apt-get install gsfonts gsfonts-x11 flashplugin-nonfree

4. Atur Compiz Fusion

Untuk mengatur efek Compiz Fusion.

Install Compiz Setting Manager

sudo apt-get install simple-ccsm

Untuk menjalankannya System → Preferences → Simple CompizConfig Settings Manager.

5. Jalankan Aplikasi Windows Dengan Wine

Wine merupakan software open source untuk menjalankan aplikasi Windows (file .exe) di Ubuntu.

Install Wine

sudo apt-get install wine

Untuk tutorial menggunakan wine dapat mengunjungi artikel Waroeng Ubuntu di sini.

6. Browser

Firefox 3.6.10 terpasang secara default di Ubuntu 10.10. Untuk Browser lainnya dapat menambahkannya melalui USC tersedia banyak pilihan browser. Rekomendasi Waroeng Ubuntu adalah Chromium (versi linux untuk Google Chrome) dan Arora (browser ringan).

Install Chromium

sudo apt-get install chromium-browser chromium-browser-l10n

Install Arora

sudo apt-get install arora

7. Download Manager

Di Windows ada Free Download Manager, IDM. Di Ubuntu ada Multiget, Gwget, Uget.

Install Multiget Gwget dan Uget

sudo apt-get install multiget gwget uget

Bagi yang menyukai Download Manager non-GUI, dapat menginstall Prozilla melalui cara di artikel Waroeng Ubuntu yang di sini.

8. Email Client

Di Windows ada Microsoft Outlook, di Ubuntu dapat menggunakan Evolution atau Thunderbird. Evolution telah terinstall secara default di Ubuntu 10.10.

Install Thunderbird 

sudo apt-get install thunderbird

Buka melalui Applications - Internet - Evolution Mail dan Applications - Internet - Thunderbird Mail/News.

9. Instant Messaging

Windows memiliki YM, MSN messenger, QQ, AIM, Gtalk, IRC. Sedang pada Ubuntu dapat menggunakan Pidgin, Emesene, Empathy. Empathy telah terinstall secara default di Ubuntu 10.10

Install Pidgin

sudo add-apt-repository ppa:pidgin-developers/ppa && sudo apt-get update

sudo apt-get install pidgin pidgin-data pidgin-lastfm pidgin-guifications msn-pecan pidgin-musictracker pidgin-plugin-pack pidgin-themes

Buka melalui Applications → Internet → Pidgin Internet Messenger.

Install Emesene (MSN Messenger)

sudo add-apt-repository ppa:bjfs/ppa && sudo apt-get update

sudo apt-get install emesene

Buka melalui Applications → Internet → Emesene.

10. VOIP

Di Windows dapat memakai Skype, Ubuntu pun juga memiliki Skype.

Install Skype

sudo apt-get install skype

Jalankan melalui Applications → Internet → Skype.

11. PDF Reader

Seperti di Window, pada Ubuntu juga dapat menggunakan Adobe Reader dan Evince (default Pdf Reader).

Install Adobe PDF Reader

sudo apt-get install acroread

Jalankan melalui Applications → Office → Adobe Reader.

12. Music Player

Untuk menggantikan iTunes, Winamp dapat menggunakan Rhythmbox, Banshee, Amarok. Rhythmbox terinstall secara default di Ubuntu 10.10.

Install Banshee

sudo apt-get install banshee banshee-extension-ubuntuonemusicstore banshee-extension-appindicator banshee-extension-lyrics banshee-extension-mirage

Jalankan melalui Applications → Sound & Video → Banshee Media Player.

Install Amarok

sudo apt-get install amarok amarok-common

Jalankan melalui Applications → Sound & Video → Amarok.

13. Hard Disk Partitions Manager

Windows memiliki Symanted Partition Magic, Ubuntu dapat menggunakan Gparted (tersedia secara default di Ubuntu 10.10).

Install Gparted

sudo apt-get install gparted ntfsprogs menu ntfs-config

Jalankan melalui System → Administration → Partition Editor.

14. Vector Graphics Editor

Windows memiliki Adobe Illustrator. Di Ubuntu kita dapat memakai Inkscape.

Install Inkscape

sudo apt-get install inkscape

Jalankan melalui Applications → Graphics → Inkscape Vector Graphics Editor.

15. Image Editor

Adobe Photoshop sangat terkenal di Windows juga dengan Paint.net. Alternatif dari aplikasi ini di Ubuntu adalah GIMP dan Pinta.

Install GIMP

sudo add-apt-repository ppa:matthaeus123/mrw-gimp-svn && sudo apt-get update

sudo apt-get install gimp gimp-data gimp-plugin-registry gimp-data-extras

Jalankan melalui Applications → Graphics → GIMP Image Editor.

Install Pinta

sudo add-apt-repository ppa:moonlight-team/pinta && sudo apt-get update

sudo apt-get install pinta

Jalankan melalui Applications → Graphics → Pinta Image Editor.

16. 3D Graphics Design

Windows memiliki 3D Studio MAX, Alternatif untuk Ubuntu adalah Blender.

Install Blender

sudo apt-get install blender

Jalankan melalui Applications → Graphics → Blender (windowed).

17. Text Editor

Windows menggunakan Notepad, sedang di Ubuntu dapat menggunakan Gedit. Gedit terinstall secara default pada Ubuntu 10.10. Jalankan melalui Applications → Accessories → Text Editor.

18. Office

Windows dapat menggunakan Microsoft Office, sedang Ubuntu memiliki OpenOffice.

Install OpenOffice

sudo apt-get install openoffice.org

Jalankan melalui Applications → Office.

19. Microsoft Visio

Aplikasi diagram seperti Microsoft Visio pada Ubuntu dapat menggunakan DIA.

Install DIA

sudo apt-get install dia

Jalankan DIA melalui Applications → Graphics → Dia Diagram Editor.

20. Microsoft Project

Microsoft Project di Ubuntu dapat digantikan oleh OpenProj.

Install OpenProj

wget http://nchc.dl.sourceforge.net/sourceforge/openproj/openproj_1.4-2.deb && sudo dpkg -i openproj_1.4-2.deb

Jalankan melalui Applications → Office → OpenProj.

21. Development IDE

Untuk menggantikan Dreamweaver di Windows, gunakan Quanta, Kompozer, NetBeans.

Install Quanta, Kompozer, dan NetBeans

sudo apt-get install quanta kompozer nvu netbeans

Jalankan melalui:

Applications → Programming → Quanta Plus
Applications → Internet → Kompozer
Applications → Programming → NetBeans IDE

22. Source Control Management

Di Windows menggunakan TortoiseSVN, dengan Ubuntu dapat menggunakan RabbitVCS.

Install RabbitVCS

sudo add-apt-repository ppa:rabbitvcs/ppa && sudo apt-get update
sudo apt-get install rabbitvcs-nautilus
killall nautilus

Buka dengan klik kanan pada folder/file untuk menjalankan RabbitVCS submenu.

23. Graphical FTP clients

Windows memiliki CuteFTP, SmartFTP, pada Ubuntu dapat menggunakan FileZilla.

Install FileZilla

sudo apt-get install filezilla filezilla-common

Jalankan melalui Applications → Internet → FileZilla FTP Client.

24. P2P Clients / Servers, File Sharing

Untuk Aplikasi Torrent Windows memiliki utorrent, azureus, emule. Di Ubuntu dapat menggunakan Transmission BitTorrent Clien yang tersedia secara default pada Ubuntu 10.10. Buka melalui Applications → Internet → Transmission BitTorrent Client. Azureus juga dapat diinstall di Ubuntu. Dalam menggunakan Azureus, pastikan sudah menginstall java.

Install Azureus

sudo apt-get install azureus

Jalankan melalui Applications → Internet → Azureus.

25. CD/DVD Burning Tool

Windows dapat menggunakan Nero, Roxio Easy CD Creator. Ubuntu memiliki Brasero dan K3b. Brasero terinstall secara default (Applications - Sound & Music - Brasero Disc Burner). Namun Burning tool terbaik di Ubuntu adalah K3b.

Install K3b

sudo apt-get install k3b k3b-data libk3b6

Jalankan melalui Applications → Sound & Video → K3B.

26. Konfigurasi Firewall

Bila peduli dengan keamanan komputer kita, Ubuntu memiliki aplikasi Firewall yakni GUFW.

Install GUFW

sudo apt-get install gufw

27. Ubuntu Tweak

Ubuntu Tweak memudahkan kita untuk melakukan konfigurasi setting Ubuntu kita, mulai dari install/uninstall aplikasi, membersihkan cache, melakukan setting compiz fusion, dll.

Install Ubuntu Tweak

sudo add-apt-repository ppa:ubuntu-tweak-testing/ppa && sudo apt-get update
sudo apt-get install ubuntu-tweak

Jalankan melalui Applications → System Tools → Ubuntu Tweak.

28. App Runner

App Runner merupakan aplikasi yang memudahkan kita saat menjalankan program/executable/script di Ubuntu (dan distro linux lainnya).

Install App Runner

wget http://hacktolive.org/files/app_runner/App_Runner_0.2.deb && sudo dpkg -i App_Runner_0.2.deb

Lalu klik kanan pada file -> Scripts -> Run This App or Run This App (root).
Previous
Next Post »

3 komentar

Write komentar
akhmad
AUTHOR
14 Juni 2011 pukul 22.37 delete

bagus.... walaupun banyak yang tidak saya mengerti...

Reply
avatar
akhmad
AUTHOR
14 Juni 2011 pukul 23.07 delete

tapi caranya mengedit open source gimana ya??

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
6 Januari 2013 pukul 18.40 delete

keren abiss tapi jadi tambah bingung maklum nuuuubiiiiii.

Reply
avatar

Komentar